Pengertian Pengendalian Internal

Pengertian Pengendalian Internal - Pengendalian internal sudah menjadi kebutuhan pokok dalam badan organisasi perusahaan. Hal ini dikarenaka...

A+ A-
Pengertian Pengendalian Internal - Pengendalian internal sudah menjadi kebutuhan pokok dalam badan organisasi perusahaan. Hal ini dikarenakan pengendalian internal menjadi alat controlling dan monitoring setiap bab yang ada didalam badan organisasi perusahaan baik itu dari bagian-bagian yang mengurusi acara operasi maupun bagian-bagian yang mengurusi acara transaksi. Pengendalian internal juga menyediakan isu yang vital bagi pihak-pihak yang berkepentingan terutama pihak eksternal, isu inilah yang memperlihatkan citra dan klarifikasi keadaan internal dari suatu perusahaan. Informasi yang diterima itu akan mempengaruhi proses pengambilan keputusan dan pengelolaan perusahaan.

Pengendalian internal dilakukan untuk mengurangi eksposur kerugian, pengendalian  internal  merupakan  alat  bantu  bagi  manajemen  dalam melaksanakan fungsi pengendalian, baik eksklusif maupun yang tidak langsung. Pengendalian diartikan sebagai suatu acara untuk mengetahui apakah acara telah berjalan sesuai dengan rencana dan lalu hasil dari pengawasan tersebut sanggup dipakai sebagai materi untuk melaksanakan tindakan pengambilan keputusan dan perbaikan. Pengendalian intern (internal control) yang diterapkan pada perusahaan akan sangat berkhasiat untuk mencegah terjadinya penyimpangan dari tujuan semula yang akan dicapai ataupun kecurangan-kecurangan. Selain itu, juga sanggup dipakai untuk melacak kesalahan-kesalahan yang sudah terjadi sehingga sanggup dikoreksi.

Pengendalian Internal

Menurut Rama dan Jones, pengendalian internal didefinisikan sebagai: Pengendalian internal (internal control) ialah suatu proses, yang dipengaruhi oleh dewan direksi entitas, manajemen, dan personel lainnya, yang dirancang untuk memperlihatkan kepastian yang beralasan terkait dengan pencapaian target kategori sebagai berikut : efektivitas dan efisiensi operasi; keandalan pelaporan keuangan; dan ketaatan terhadap aturan dan peraturan yang berlaku.

Menurut Krismiaji pengendalian internal mempunyai arti sebagai berikut: “Rencana organisasi dan metoda yang dipakai untuk menjaga atau melindungi aktiva, menghasilkan isu yang akurat dan sanggup dipercaya, memperbaiki efisiensi dan mendorong ditaatinya kebijakan manajemen”.

Romney dan Steibart yang dialihbahasakan oleh Dewi Itriasari dan Deny Arnos Kwary, menyatakan definisi dari pengendalian internal adalah: Rencana organisasi dan metode bisnis yang dipergunakan untuk menjaga aset, memperlihatkan isu yang akurat dan handal, mendorong dan memperbaiki efisiensi jalannya organisasi serta mendorong kesesuaian dengan kebijakan yang telah ditetapkan.

Dari beberapa pengertian diatas maka pengendalian internal berperan sebagai suatu proses metode bisnis yang dilakukan oleh entitas perusahaan untuk menjaga asset perusahaan dan memanfaatkannya sesuai dengan tujuan perusahaan secara efektif dan efisien, mengawasi dan memperlihatkan informasi-informasi akurat yang diperlukan bagi pihak-pihak yang berkepentingan serta menjaga semoga acara perusahaan tetap mentaati kebijakan dan peraturan negara yang berlaku.

Related

Psikologi 425569403466295329

Technology

Hot in week

Recent

Comments

item