Tips Menciptakan Form Entry Barang Memakai Delphi

Hey friends ketemu lagi nich, udah usang nich nggak posting jadi nggak ada salahnya posting lagi hehe. Pada postingan kali ini pe...

A+ A-



Hey friends ketemu lagi nich, udah usang nich nggak posting jadi nggak ada salahnya posting lagi hehe. Pada postingan kali ini penulis ingin share perihal bagaimana cara menciptakan form entry barang memakai delphi, adapun DBMS (database management system) yang penulis gunakan yakni mySQL.
<script async src="//pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js"></script> <!-- iklan navigasi --> <ins class="adsbygoogle"      style="display:inline-block;width:300px;height:250px"      data-ad-client="ca-pub-3786943708043906"      data-ad-slot="4760239182"></ins> <script> (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({}); </script>

Ok friends tanpa basa-basi lagi eksklusif saja jalankan delphi teman2 dan buat project gres terserah namanya apa, disini penulis memberi nama projectnya “Prjtransaksi”.
Setelah menciptakan projectnya silahkan buat form barang dengan desain sebagai berikut:


Nah, untuk komponen2 yang dipakai penulis rasa tidak perlu dijelaskan lagi, sebab sudah tertera di desain form diatas dan penulis anggap saja teman2 bisa melakukannya hehehe.
Ok langkah berikutnya yakni menciptakan koneksi, disini penulis memakai ODBC (Open Database Connection) untuk mengkoneksi delphi dengan mysql.
Nah, pada ODBC ini sebetulnya kita menciptakan DSN(Data Source Name), jikalau teman2 pemula di delphi harap browsing dulu bagaimana menciptakan DSN memakai ODBC sebab penulis tidak menjelaskan hal tersebut disini.
Ok kini penulis anggap saja teman2 sudah simpulan menciptakan DSN-nya. Nah, sesudah menciptakan DSN koneksikan DSN yang sudah dibentuk tadi dengan form barang kita memakai ADOconnection.
1 . klik ADOconnection, kemudian pilih Connection String pada Object Inspector, maka akan tampil jendela ConnectionString-nya ibarat gambar berikut: 

2 . klik Buid maka akan tampil jendela berikut:

3 . Pilih nama DSN yang teman2 buat sebelumnya, disini penulis telah menciptakan sebuah DSN berjulukan dsntransaksi ibarat gambar diatas.

4 . Setelah itu klik tombol Test Connection untuk menguji koneksi, jikalau muncul pesan sukses ibarat gambar berikut berarti koneksi kedatabase telah berhasil.

5 . klik Ok dan OK lagi.
Nah, hingga tahap ini koneksi kedatabase telah berhasil.
Sekarang beralih ke ADOQuery dan pilih SQL pada Object Inspector maka tampil jendela ibarat gambar berikut:




Nah, disinilah kita mengetikan perintah SQL untuk memanipulasi data, sebab penulis ingin menampilkan semua data yang ada ditabel barang maka teman2 bisa mengetikan perintah “select * From barang” tanpa kutip ibarat gambar diatas kemudian klik Ok.

Masih di ADOQuery, pada Object Inspector setting Connection menjadi ADOConnectio1 dan Active menjadi True ibarat gambar berikut:





6 . Untuk komponen DataSource setting DataSet menjadi ADOQuery1.

7 . Sekarang beralih ke DbGrid kemudian setting pada Object Inspector yaitu DataSource menjadi menjadi DataSource1 ibarat gambar berikut: 


Jika berhasil, maka akan tampil data yang ada pada database di DbGrid ibarat gambar berikut:


Koding :
1 . Coding untuk form create (ketika form dijalankan).
Klik 2x pada formnya kemudian ketikan coding berikut ini:
procedure Tform1.FormCreate(Sender: Tobject);
begin
Edit1.Enabled:=False;
Edit2.Enabled:=False;
Edit3.Enabled:=False;
Edit4.Enabled:=False;
Edit5.Enabled:=False;
Button2.Enabled:=false;
Button3.Enabled:=false;
Button4.Enabled:=false;
Button5.Enabled:=false;
end;

2 . Coding untuk tombol tambah.
Procedure Tform1.Button1Click(Sender: Tobject);
begin
Edit1.Enabled:=true;
Edit2.Enabled:=true;
Edit3.Enabled:=true;
Edit4.Enabled:=true;
Edit5.Enabled:=true;
Edit4.Text:=’’;
Edit3.Text:=’’;
Edit2.Text:=’’;
Edit1.Text:=’’;
Edit5.Text:=’’;
Edit1.SetFocus;
Button2.Enabled:=true;
Button3.Enabled:=false;
Button4.Enabled:=false;
Button5.Enabled:=true;
Button1.Enabled:=false;
end;

3 . Koding tombol simpan.
Procedure Tform1.Button2Click(Sender: Tobject);
begin
ADOQuery1.Close;
ADOQuery1.SQL.Clear;
ADOQuery1.SQL.Add(‘insert into barang values(“’+Edit1.Text+’”,”’+Edit2.Text+’”,”’+Edit3.Text+’”,”’+Edit4.Text+’”,”’+Edit5.Text+’”)’);
ADOQuery1.ExecSQL;
ADOQuery1.SQL.Clear;
ADOQuery1.SQL.Add(‘select*from barang’);
ADOQuery1.Open;
Edit1.Text:=’’;
Edit2.Text:=’’;
Edit3.Text:=’’;
Edit4.Text:=’’;
Edit5.Text:=’’;
end;

4 . Coding untuk tombol Edit.
Procedure Tform1.Button3Click(Sender: Tobject);
begin
ADOQuery1.Close;
ADOQuery1.SQL.Clear;
ADOQuery1.SQL.Add(‘update barang set namabrg=”’+Edit2.Text+’”,hrgbeli=”’+Edit3.Text+’”,hrgjual=”’+Edit4.Text+’”,stok=”’+Edit5.Text+’”where kodebrg=”’+Edit1.Text+’”’);
ADOQuery1.ExecSQL;
ADOQuery1.SQL.Clear;
ADOQuery1.SQL.Add(‘select*from barang’);
ADOQuery1.Open;
Edit1.Text:=’’;
Edit2.Text:=’’;
Edit3.Text:=’’;
Edit4.Text:=’’;
Edit5.Text:=’’;
end;

5 . Coding untuk tombol hapus.
Procedure Tform1.Button4Click(Sender: Tobject);
begin
ADOQuery1.Close;
ADOQuery1.SQL.Clear;
ADOQuery1.SQL.Add(‘delete from barang where kodebrg=”’+Edit1.Text+’”’);
ADOQuery1.ExecSQL;
ADOQuery1.SQL.Clear;
ADOQuery1.SQL.Add(‘select*from barang’);
ADOQuery1.Open;
Edit1.Text:=’’;
Edit2.Text:=’’;
Edit3.Text:=’’;
Edit4.Text:=’’;
Edit5.Text:=’’;
end;

7 . Coding untuk tombol batal.
Procedure Tform1.Button5Click(Sender: Tobject);
begin
Edit1.Enabled:=False;
Edit2.Enabled:=False;
Edit3.Enabled:=False;
Edit4.Enabled:=False;
Edit5.Enabled:=False;
Edit1.Text:=’’;
Edit2.Text:=’’;
Edit3.Text:=’’;
Edit4.Text:=’’;
Edit5.Text:=’’;
Button1.Enabled:=true;
Button2.Enabled:=false;
Button3.Enabled:=false;
Button4.Enabled:=false;
Button5.Enabled:=false;
end;

8 . Coding untuk tombol keluar.
Procedure Tform1.Button6Click(Sender: Tobject);
begin
halt;
end;

9 . Coding untuk DBGrid double klik.
Klik DbGrid, kemudian klik 2x pada Events OnDblClick pada Object Inspector ibarat gambar berikut:


Ketikakan coding berikut :
            procedure TForm1.DBGrid1DblClick(Sender: TObject);
begin
Edit1.Text:=DBGrid1.Fields[0].AsString;
Edit2.Text:=DBGrid1.Fields[1].AsString;
Edit3.Text:=DBGrid1.Fields[2].AsString;
Edit4.Text:=DBGrid1.Fields[3].AsString;
Edit5.Text:=DBGrid1.Fields[4].AsString;
Edit2.Enabled:=true;
Edit3.Enabled:=true;
Edit4.Enabled:=true;
Edit5.Enabled:=true;
Button2.Enabled:=false;
Button3.Enabled:=true;
Button4.Enabled:=true;
Button5.Enabled:=true;
end;
Ok finish sudah kegiatan kita, silahkan di jalankan maka jadinya akan terlihat ibarat gambar berikut:


Nah, sekian dulu tutorial kali ini friends, jikalau ada diantara teman2 yang masih resah silahkan tinggalkan komentar, wassalaaamm...

Related

Permrograman delphi 9122378153403257239

Technology

Hot in week

Recent

Comments

item