Yang Dimaksud Pengertian Fraktur Femur (Patah Tulang)

Fraktur atau patah tulang ialah terputusnya kontinuitas jaringan tulang dan atau tulang rawan yang umumnya disebabkan oleh rudapaksa. Fraktu...

A+ A-
Fraktur atau patah tulang ialah terputusnya kontinuitas jaringan tulang dan atau tulang rawan yang umumnya disebabkan oleh rudapaksa. Fraktur ialah terputusnya kontinuitas tulang dan ditentukan sesuai jenis dan luasnya.

Fraktur ialah patah tulang, biasanya disebabkan oleh stress berat atau tenaga fisik. Kekuatan dan sudut dari enaga tersebut, keadaan tulang, dan jaringan lunak di sekitar tulang akan memilih apakah fraktur itu lengkap atau tidak lengkap. Fraktur lengkap terjadi apabila seluruh tulang patah, sedangkan fraktur tidak lengkap tidak melibatkan seluruh ketebalan tulang.

Fraktur tertutup ialah jikalau tidak ada korelasi patah tulang dengan dunia luar . Fraktur terbuka ialah fragmen tulang meluas melewati otot dan kulit, dimana potensial untuk terjadi infeksi.

Fraktur Femur ialah terputusnya kontinuitas batang femur yang bisa terjadi jawaban stress berat eksklusif (kecelakaan kemudian lintas, jatuh dari ketinggian), dan biasanya lebih banyak dialami oleh pria dewasa. Patah pada tempat ini sanggup menimbulkan pendarahan yang cukup banyak. Mengakibatkan penderita syok.

Patah Tulang
Fraktur femur ialah hilangnya kontuinitas tulang pada paha tanpa disertai kerusakan jaringan kulit yang sanggup disebabkan oleh stress berat eksklusif atau kondisi tertentu. Degenerasi tulang (osteoporosis), dan tumor tulang paha sanggup mengakibatkan fraktur patologis.

Fraktur gangguan pada tulang biasanya disebabkan oleh stress berat gangguan adanya gaya dalam badan yaitu stress, gangguan fisik, gangguan metabolic, patologik. Kemampuan otot mendukung tulang turun, baik yang terbuka ataupun tertutup. Kerusakan pembuluh darah akan mengakibatkan pendarahan, maka volume darah menurun.Hematoma akan mengeksudasi plasma dan poliferasi menjadi edem lokal maka penumpukan di dalam tubuh. Fraktur terbuka atau tertutup akan mengenai serabut saraf yang sanggup menimbulkan gangguan rasa nyaman nyeri.

Menurut Samsuhidayat, Fraktur femur sanggup terjadi pada beberapa tempat diantaranya:
a. Kolum femoris
b. Trokhanter
c. Batang femur
d. Suprakondiler
e. Kondiler
f. Kaput

Tulang membentuk rangka penunjang dan pelindung bagi badan dan tempat untuk melekatnya otot-otot yang menggerakan kerangka tubuh. Ruang tengah tulang-tulang tertentu berisi jaringan hemato poeitik, yang membentuk banyak sekali sel darah. Tulang juga merupakan tempat primer untuk menyimpan dan mengatur kalsium dan fosfat.

Komponen-komponen nonselular utama jari jaringan tulang ialah mineral-mineral dan matriks organik (kolagen dan proteoglikan). Kalsium dan folfat membentuk suatu gram kristal (hidroksiapatit), yang tertimbun pada matrik kolagen dan proteoglikan. Mineral-mineral ini menempatkan kekuatan tulang. Matriks oraganik tulang disebut juga sebagai suatu osteoid. Sekitar 70% dari osteoid ialah kolagen tipe 1 yang kaku dan memperlihatkan daya rentang tinggi pada tulang. Materi organik lain yang juga menyusun tulang berupa proteglikan ibarat asam hialuronat.

Hampir semua tulang berongga di serpihan tengahnya. Struktur demikian memaksimalkan kekuatan struktur tulang dengan materi yang relatif kecil atau ringan. Kekuatan perhiasan di peroleh dari susunan kolagen dan mineral dari jaringan tulang. Jaringan sanggup terbentuk anyaman atau lemaler. Tulang yang berbentuk anyaman terlihat ketika pertumbuhan cepat, sepertiseaktu perkembngan janin atau sehabis terjadinya patah tulang, selanjutnya keadaan ini akan diganti oleh tulang yang lebih cukup umur yang berbentuk lamelar.

Tulang lamer tersusun dari lempengan-lempengan mineral yang sangat padat, dan bukan merupakan suatu masa kristal yang padat. Diafisis atau batang ialah serpihan tengah tulang yang berbentuk silinder. Bagian ini tersusun dari tulang kortikal yang mempunyai kekuatan yang besar. Metafisis ialah serpihan tulang yang lebar di bersahabat ujung selesai batang. Daerah ini terutama di susun oleh tulang trabekular atau tulang spongiosa yang mengandung sel-sel hematopoetik. Sum-sum merah juga terdapat di serpihan epifisis dan diafisis tulang. Metafisis juga menopang sendi dan menyediakan tempat yang cukp luas untuk perlekatan tendon dan ligamen pada epifisis.

Lempeng epifisis ialah tempat pertumbuhan longitudinal pada anak-anak, dan serpihan ini akan menghilang pada tulang dewasa. Bagian epifisis eksklusif berbatasan dengan sendi tulang panjang yang bersatu dengan metafisis sehingga pertumbuhan memanjang tulang terhenti. Seluruh tulang diliputi oleh la;isan fibrosa yang disebut periosteum, yang mengandung sel-sel yang sanggup berproliferasi dan berperan dalam proses pertumbuhan transversal tulang panjang.

Bila terjadi patah tulang maka sel-sel tulang akan mati. Perdarahan biasanya terjadi disekitar tempat patah dan kedalaman jaringan lunak biasanya juga mengalami kerusakan. Reaksi peradangan
mahir timbul setelah fraktur. Daerah paha yang patah tulangnya sangat membengkak,akan di temukan gejala fungsiolesa (Tungkai bawah tidak sanggup diangkat). Nyeri tekan, nyeri gerak.Tampak adanya deformitas angulasi lateral atau angulasi anterior (ekso/endo).

Related

pengertian 8416583368742334160

Technology

Hot in week

Recent

Comments

item