Yang Dimaksud Pengertian Pencak Silat

Pengertian Pencak Silat - Pencak silat ialah hasil budaya insan Indonesia untuk membela atau mempertahankan eksistensi (kemandirian) dan int...

A+ A-
Pengertian Pencak Silat - Pencak silat ialah hasil budaya insan Indonesia untuk membela atau mempertahankan eksistensi (kemandirian) dan integritasnya (manunggalnya) terhadap lingkungan hihup atau alam sekitarnya untuk mencapai keselarasan hidup guna peningkatan dan takwa kepada Tuhan.

Pengertian pencak silat ialah penerapan keahlian atau kepandean mengelak, menangkis dan menyerang secara sempurna dalam perkelahian atau pertandingan.

Sebelum ada janji untuk mengkukuhkan kata kata Pencak Silat sebagai istilah nasional, bahkan mungkin hingga kini walaupun kelompok minoritas, di kalangan jagoan masih ada yang mengartikan istilah Pencak Silat yang berasal dari dua kata yang berbeda masing-masing artinya, menyerupai pendapat:
a. Abdus Syukur yang dikutip oleh O’ong Maryono dalam bukunya Pencak Silat Merentang Waktu Pencak ialah gerakan langkah keindahan dengan menghindar, yang besertakan gerakan berunsur komedi. Pencak sanggup dipertontonkan sebagai sarana hiburan. Sedangkan, Silat ialah unsur tehnik bela diri menangkis, menyerang dan mengunci yang tidak sanggup diperagakan didepan umum.
b. R.M. Imam Koesoepangat, Guru Besar Persaudaraan Setia Hati Terate di Madiun: Pencak silat sebagai gerakan bela diri tanpa lawan, sedang Silat sebagai gerakan bela diri yang tidak sanggup dipertontonkan.

Baru dengan pendirian IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia) pada tahun 1948, di Surakarta, istilah Pencak Silat mulai dibakukan sebagai istilah nasional. Kemudia pada seminar Olah Raga Asli di Tugu, Cisaruah bulan November 1973, disepakati dan diresmikan kata Pencak Silat sebagai sebutan olah raga orisinil Indonesia.

Pendidikan pencak silat yang mungkin ketika ini hanya menyangkut aspek “psikomotorik” atau tunjangan ketrampilan gerak, sudah saatnya digeser menjadi sebuah model pendidikan menyeluruh bagi rakyat Indonesia yang menyangkut aspek kognitif maupun afektif di dalamnya.

Aspek kognitif merupakan aspek kemampuan siswa untuk melaksanakan pengembangan ajaran secara logis. Aspek kognitif mempunyai Sasaran meliputi proses intelektual menyerupai mengingat, memahami, memecahkan masalah dan memprosesnya. Sedangkan Aspek afektif merupakan aspek kemampuan siswa untuk mengolah rasa dan sikap.

Pencak Silat
Apabila para insan pencak silat tidak mencoba menggali pangkal nilai pendidikan pencak silat yang ada, maka pencak silat akan mengalami kehilangan generasi penerusnya. Jangankan menjadi olahraga beladiri di negeri sendiri, bertahan saja mungkin tidak bisa.

Sekilas Pencak Silat memang Sebagai pendidikan olah raga yang mengutamakan aktivitas dan kekuatan fisik saja, tetapi ternyata Pencak Silat mempunyai multi aspek, alasannya ialah mengandung tidak hanya aspek olah raga, bela diri, seni dan budaya tetapi juga sejarah.

Hal senada juga diungkapkan oleh Henri Cambert-Loir, menurutnya bahwa Pencak Silat bersangkut paut dengan olah raga, dengan seni, dengan rohani, pendidikan dan dengan kesatuan masarakat.

Menurut PB. IPSI, yang dikutip oleh O’ong Maryono bahwa Pencak Silat ialah suatu kesatuan empat rupa menyerupai tercermin pada senjata trisula dalam lambang IPSI, dimana ketiga ujungnya melambangkan unsur seni, bela diri dan olah raga, dan gagangnya mewakili unsur mental spiritual.

Sebagai seni, Pencak Silat merupakan wujud kebudayaan pada bentuk kaidah gerak dan irama, yang tahluk pada keselarasan, keseimbangan, dan keserasian antara wiraga, wirama dan wirasa.

Ketika berbicara ihwal seni berarti merambah dunia keindahan. Sedangkan untuk menghayati keindahan diharapkan suatu apresiasi yang cukup memadai disamping kepekaan rasa. Ini dikandung maksud bahwa pencak silat ingin membawa penghayatan terhadap kepekaan rasa.

Rasa disini ialah rasa keindahan, maka penghayat Pencak Silat itupun akan terbawa pada kepekaan rasa keindahan. Efeknya, jiwa orang menjadi indah, kita katakan jiwa yang indah yaitu jiwa yang sehat.

Demikianlah pengertian pencak silat. Sebagai bela diri, Pencak Silat dipertunjukan guna memperkuat naluri insan membela diri terhadap banyak sekali macam ancaman dan bahaya. Guna mencapai tujuan ini strategi dan tehnik yang dipergunakan pesilat mengutamakan efektivitas untuk menjamin keamanan fisik.

Begitupun sebagai olah raga Pencak Silat mengutamakan aktivitas jasmani, biar menerima kebugaran, ketangkasan maupun prestasi olah raga. Pesilat berupaya untuk meningkatkan ke kelincahan anggota badan dan kekuatan gerak sekaligus menamba semangat biar berprestasi didalam pertandingan.

Sebaliknya, sebagai olah batin Pencak Silat lebih banyak menitik beratkan pembentukan perilaku dan tabiat kepribadian pesilat yang sesuai dengan falsafah akal pekerti luhur.

Related

Umum 6985114502486117174

Technology

Hot in week

Recent

Comments

item