Yang Dimaksud Pengertian Dan Tujuan Pendidikan Smk

Sekolah Menengah kejuruan (Sekolah Menengah Kejuruan) berdasarkan Uwe ialah pendidikan kejuruan tingkat dasar yang berorientasi pada praktik dalam bidang-bidang pertukangan, kesehatan, bisnis, industri, pertanian, transportasi, pelayanan jasa, kesehatan, teknik, perkapalan, teknologi dan lain sebagainya. [1]

Sedangkan berdasarkan Undang – Undang No.2 perihal Sistem Pendidikan Nasional bahwasannya Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan yang mempersiapkan perserta didik untuk sanggup berkerja dalam bidang tertentu dan mempersiapkan perserta didiknya untuk memasuki lapangan kerja. [2]

Dapat disimpulkan bahwa Sekolah Menengah kejuruan ialah pendidikan yang mempersiapkan perserta didik sebagai calon tenaga kerja dan membuatkan eksistensi penerima didik, untuk kepentingan penerima

didik, masyarakat, bangsa dan negara sesuai dengan jurusan yang dipilihnya.

Bisa disimpulkan peminatan jurusan Sekolah Menengah kejuruan ialah proses untuk menfasilitasi penerima didik dalam pemilihan, penempatan dan pembiasaan dengan jurusan yang diminati biar bisa mempersiapkan dan membuatkan potensi sesuai dengan jurusan yang dipilihnya serta bisa menentukan masa depan tentunya di dunia kerja. Peminatan jurusan ini berorientasi pada praktik menyerupai perkapalan, teknik, ekonomi dan bisnis, perkapalan dan lain sebagainya.

Tujuan Pendidikan Sekolah Menengah kejuruan

Tujuan pendidikan di Sekolah Menengah kejuruan secara umum diarahkan untuk memahami dan mempersiapkan diri bahwa :[3]

 a) Pendidikan SMK/MAK merupakan pendidikan untuk menyiapkan siswa menjadi insan

b) Kemandirian tersebut didasarkan pada kemantangan pemenuhan potensi dasar, bakat, minat dan keterampilan pekerjaan/karier

c) Memberikan kesempatan bagi siswa untuk menentukan dan mendalami mata pelajaran tertentu sesuai dengan kecenderungan dasar bakat, minat siswa

d) Setelah lulus SMK/MAK siswa sanggup bekerja dibidang tertentu sesuai dengan bidang pekerjaan/kejuruan yang telah dipelajarinya atau melanjutkan.

Adapun dua tujuan peminatan jurusan berdasarkan kementrian pendidikan yakni sebagai berikut :

a) Tujuan umum

Membantu penerima didik SMA/MA dan Sekolah Menengah kejuruan menetapkan minat pilihan kelompok mata pelajaran dan pilihan mata pelajaran serta pendalaman mata pelajaran yang diikuti pada satuan pendidikan yang sedang ditempuh, pilihan karir dan/atau pilihan studi lanjutan hingga ke perguruan tinggi tinggi.

b) Tujuan Khusus

Mengarahkan penerima didik Sekolah Menengah kejuruan untuk memahami danmempersiapkan diri bahwa :

1) Pendidikan di Sekolah Menengah kejuruan merupakan pendidikan untuk menyiapkan penerima didik menjadi insan sampaumur yang bisa hidup sanggup bangun diatas kaki sendiri di masyarakat.

2) Kemandirian tersebut pada nomor (1) didasarkan pada kematangan pemenuhan potensi dasar, bakat, minat, dan keterampilan pekerjaan/karir.

3) Kurikulum Sekolah Menengah kejuruan menunjukkan kesempatan bagi penerima didik untuk menentukan mata pelajaran kegiatan keahlian dan mendalami bahan mata pelajaran kegiatan keahlian tertentu sesuai dengan kemampuan dasar umum (kecerdasan), bakat, minat dan kecenderungan pilihan masing-masing penerima didik.

4) Setelah selesai dari Sekolah Menengah kejuruan penerima didik sanggup bekerja di bidang tertentu sesuai dengan bidang studi keahlian/kejuruan yang telah dipelajarinya, atau melanjutkan pelajaran ke perguruan tinggi tinggi dengan memasuki kegiatan studi sesuai dengan pilihan dan pendalaman bahan mata pelajaran sewaktu di Sekolah Menengah kejuruan

Bisa disimpulkan bahwa tujuan peminatan jurusan Sekolah Menengah kejuruan ialah Sekolah Menengah kejuruan merupakan forum jurusan yang menyiapkan penerima didiknya biar bisa membuatkan dan mempersiapkan diri sesuai dengan talenta dan minat; Mampu mendalami bahan diutamakan bahan praktek/jurusan; Ketika lulus/tamat SMK, bisa bersaing di DU/DI (Dunia Usaha/Dunia Industri).

---

[1] Uwe Schippers, Pendidikan Kejuruan di Indonesia (Bandung: Angkasa, 1994), hal 19.

[2] Undang – Undang No.2.

[3] Musyawarah Guru Pembimbing Sekolah Menengah kejuruan Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Petunjuk Teknis Pedoman Bk, (Surabaya: 2014).